Minggu, 04 November 2012

Hujan adalah persembunyian paling aman bagi kesedihan.

"Hujan akan segera datang." bisikmu di telinga kananku.
Kau selalu tahu, kapan akan datangnya hujan,
sedang aku selalu ketakutan.

Kali ini, kubiarkan hujan menghujam tubuh mungilku.
Biar dingin merapuhkan tulangku dengan gigil.
Aku pulang dengan basah sekujur tubuh,
dan itu adalah satu-satunya yang aku suka
dari hujan.

"Hujan akan segera berhenti." bisikmu di telinga kiriku.
Kau selalu tahu, kapan akan berhentinya hujan,
sedang aku selalu ketakutan.

Ketakutan. Seharusnya aku tidak lagi,
kukeringkan badan akan basah hujan.
Kesedihan. Menggantikan ketakutan,
semua telah kering, kecuali.

"Aku membenci hujan." katamu, sembari mengusap pipi basahku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Coldplay - The scientist

 

Blog Template by YummyLolly.com